Ahad, 23 Jun 2013

AKU TAK SEKUAT YANG DISANGKA KAN...

syukur alhamdullilah... akhirnya saya sudah selamat sampi di mana tempat saya menuntut ilmu bagi meneruskan perjuangan sebagai khalifah Allah di muka bumi ini... sudah 4 hari disini tapi seakan jasad saja yang berada disini... fikiran n ingatan saya masih kekal ada di tempat kedua ibubapaku bertapak ketika ini... 

menjadi kuat didalam keadaan seperti ini amat sukar untuk aku... dulu nya aku seorang hamba Allah yang sangat lemah meneruskan perjuangan di bumiNya ini... hidup ku terlalu tergantung dgn seseorang yang ku gelar Abah di hidup ini... Dan kini... sukar untuk ku ungkap kan seksa batin yang ku lalui ketika ini...

melihat sahabat lain yang masih punya kedua ibubapanya... terasa sakit meyelubungi diri... jujur aku cemburu... sangat cemburu... maaf aku cemburu... bukan niat ku... tapi ini yang ku rasa... ingin ku teriak sepuasnya... ingin ku meraung semahunya... agar kamu tahu sakit hati ini sudah tak mampu ku bendung...sakit sangat... " abah knpa bh... knpa ini abah pergi terlalu awal bh...???" bila soalan ini ku utarakan ramai yang memarahi... ini takdir... ini ketentuan... aku tahu... aku tahu... tapi hati ini yang merasa kesakitan itu...

sukar rasanya untuk ku bernafas memikirkan mu bah... hilang sayap yang dulu kau berikan... hilang kaki yang kau besarkan... aku seakan merangkak meneruskan hidup... sekelip mata Allah mengambil mu bah... kau anugerah Allah yang terindah yang pernah aku perolehi... anugerah yang tak dapat ku gantikan dgn apa2 pun... 

Allah ampunkan hamba mu ini jika saat ini, detik ini, hamba masih tidak dapat menerima dengan seikhlasnya dengan ujian yang kau berikan... sungguh besar ujian mu ini ya Allah... knpa aku yang kau pilih ya Allah... aku lemah ya Allah... seksa batin ku saat ini meneruskan perjuangan ini... sakit hidup ku kali ini ya Allah... tak mampu rasanya aku melangkah ya Allah... bantu aku ya Allah... bantu hamba ya Allah... hamba hanya insan yang terlalu kecil di mata Mu ya Allah...

tak pernah terlintas yang aku akan berada dikedudukan ini... kehilangan kedua ibubapa dalam usia semuda ini... memikul tanggungjwap yang begtue besar... seakan drama yang selalu ditayangkan di movie2... dan kali ini aku berada di situasi itu... aku berada di dalam drama itu... aku ingin kan hidup ku yang dulu... aku ingin bernafas seindah dulu... aku ingin tersenyum seikhlas dulu... aku ingin tidur nyenyak seperti dulu... aku ingin seperti dulu... aku ingin seperti dulu...

tiap2 malam ku ditemani dengan linangan airmata... ketika hari kedua aku berada di kuching... penat menyelubungi diri... kebigungan menerpa memeluk ku... dan saat itu aku lupa... krna terlalu terbiasa... secara automatik aku mendail number telefon Abah... dengan niat ingin meluah kan rasa kepenatan ini... dan bila talian panggilan ku voice mail... baru ku sedar... baru ku kembali kealam nyata... kau sudah tiada lagi di muka bumi ini... jasad mu sudah disemadikan... betapa terluka aku saat itu... tak henti rasanya airmataku megalir... aku terlalu merindui... jujur jika ini satu pertandingan aku bangun untuk mengundur diri... aku megaku aku kalah dalam perjuangan ini... maaf aku kalah...

aku lemah dalam perjuangan ini kluarga ku, aku lemah dalam peperangan hati ku sahabat ku, aku lemah dalam pertarungan jiwa ini... aku lemah.... maaf aku lemah...;(


Tiada ulasan:

Catat Ulasan